TAREKAT DALAM CERMIN SEJARAH: FRAGMENTASI, IDENTITAS, DAN RESISTENSI DALAM TRADISI ISLAM INDONESIA

Penulis

  • hasan Universitas Islam Raden Rahmat
  • Dafa Al Ghifari Institut Agama Islam Syarifuddin
  • Tasya Yuliana Universitas Sulbar Manarang

DOI:

https://doi.org/10.56691/jurnalmultidisiplinerbharasa.v4i02.452

Kata Kunci:

Tarekat, Identitas Komunal, Resistensi Kolonial

Abstrak

Studi ini menganalisis peran historis tarekat dalam tradisi Islam Indonesia,
mengkaji secara komprehensif bagaimana fenomena spiritual ini berinteraksi
dengan dinamika sosial-politik yang kompleks, yang memengaruhi eksistensi,
fragmentasi, dan resistensinya. Sejak abad ke-15, tarekat berkembang dari praktik
spiritual individual menjadi institusi massa yang terorganisir, memainkan peran
krusial dalam menyebarkan dan mengukuhkan Islam di Nusantara. Namun,
perkembangannya tidak luput dari tantangan, termasuk fragmentasi internal yang
dipicu oleh perbedaan interpretasi dan transisi kepemimpinan, serta tekanan
eksternal dari modernisasi dan kolonialisme. Meskipun menghadapi ancaman

perpecahan, tarekat berhasil mempertahankan identitas komunalnya melalui
mekanisme yang kuat, seperti silsilah yang melegitimasi otoritas spiritual, ritual
kolektif yang mengikat pengikut, dan penggunaan simbol budaya yang unik seperti
Batik Rifaiyah. Lebih dari sekadar menjaga kohesi internal, tarekat juga
bertransformasi menjadi kekuatan perlawanan yang signifikan terhadap penjajahan.
Peristiwa-peristiwa seperti 'Perang Menteng' dan Pemberontakan Cilegon 1888
menjadi bukti nyata bagaimana ajaran spiritual tentang pembersihan jiwa dan jihad
termanifestasi dalam aksi-aksi perlawanan bersenjata maupun ideologis,
membuktikan bahwa tarekat bukan hanya benteng spiritual, melainkan juga agen
politik yang efektif. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa tarekat
adalah fenomena yang sangat adaptif dan tangguh, mampu berevolusi dan tetap
relevan di tengah gelombang perubahan sejarah, menawarkan wawasan baru
tentang ketahanan tradisi spiritual di Indonesia.

 

Biografi Penulis

hasan, Universitas Islam Raden Rahmat

 

 

Diterbitkan

31-08-2025