STUDI DESKRIPSI PENGETAHUAN KADER POSYANDU RW XV PERUM JOSROYO INDAH JATEN KARANGANYAR TENTANG PEMANTAUAN KEHAMILAN RESIKO TINGGI

Penulis

  • Suwarnisih STIKes Mitra Husada Karanganyar
  • Aris Noviani STIKes Mitra Husada Karanganyar

DOI:

https://doi.org/10.56772/jkk.v11i2.168

Kata Kunci:

Pengetahuan, Kader Posyandu, Kehamilan resiko tinggi

Abstrak

Latar Belakang: Masa kehamilan dimulai dari masa konsepsi sampai lahirnya janin. Setiap ibu, perlu menemui tenaga kesehatan terdekat untuk mempersiapkan kehamilan dengan baik agar dapat dideteksi dan diatasi secepatnya. Peran kader kesehatan untuk memberikan informasi terkait dengan kehamilan dan persalinan yang beresiko.
Tujuan Penelitian: Mengetahui Pengetahuan Kader Posyandu RW XV Perum Josroyo Indah Jaten Karanganyar tentang Pemantauan Kehamilan Resiko Tinggi.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan observasional deskriptif, populasi kader Posyandu 12 orang di RW XV, teknik sampling total sampling.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian karakteristik responden berdasarkan umur paling banyak umur di atas 40 tahun yaitu 75 %, karakteristik pendidikan paling banyak SMA yaitu 66,7 %, karakteristik lamanya menjadi kader paling banyak yaitu lebih dari 10 tahun yaitu 58,3 %, dari hasil tingkat pengetahuan kader paling banyak adalah mempunyai pengetahuan baik 83,3 %.
Kesimpulan: Sebagian besar responden mempunyai pengetahuan yang baik tentang pemantauan kehamilan resiko tinggi yaitu 83,3 %.
Saran: Kader diberikan pemahaman terhadap materi–materi kesehatan terutama tentang kehamilan resiko tinggi.

Biografi Penulis

Suwarnisih, STIKes Mitra Husada Karanganyar

STIKes Mitra Husada Karanganyar
Papahan,Tasikmadu,Kabupaten Karanganyar

Aris Noviani, STIKes Mitra Husada Karanganyar

STIKes Mitra Husada Karanganyar
Papahan,Tasikmadu,Kabupaten Karanganyar

Unduhan

Diterbitkan

21-10-2020

Cara Mengutip

Suwarnisih, & Noviani, A. . (2020). STUDI DESKRIPSI PENGETAHUAN KADER POSYANDU RW XV PERUM JOSROYO INDAH JATEN KARANGANYAR TENTANG PEMANTAUAN KEHAMILAN RESIKO TINGGI. Jurnal Komunikasi Kesehatan, 11(2). https://doi.org/10.56772/jkk.v11i2.168