HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA DENGAN KEMAMPUAN TOILET TRAINING PADA ANAK BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KARANGGEDE BOYOLALI
DOI:
https://doi.org/10.56772/jkk.v13i2.260Kata Kunci:
Pola Asuh Orang Tua, kemampuan toilet trainingAbstrak
Salah satu tugas perkembangan anak pada masa balita adalah toilet training. Suksesnya toilet training tergantung pada kesiapan yang ada pada diri anak dan orang tua, salah satunya terwujud dalam pola asuh orang tua. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pola asuh orang tua dengan kemampuan toilet training pada anak usia 18-59 bulan. Metode jenis penelitian deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua orang tua yang mempunyai anak balita berusia 18-59 bulan. Jumlah populasi adalah 2250 orang tua. Sampel dalam penelitian ini akan diambil secara proportionate random sampling, sejumlah 96 responden. Alat ukur menggunakan kuesioner, lembar observasi dan analisis data menggunakan sperman. Hasil penelitian menunjukkan pola asuh orang tua sebagian besar
menerapkan pola asuh demokratis yaitu sebanyak 70 responden (72,9%), sebagian besar responden dengan kemampuan toilet training baik yaitu 52 responden (54,2%). Ada hubungan pola asuh orang tua dengan kemampuan toilet training pada anak balita umur 18-59 bulan dengan hasil analisis nilai signifikan 0,0001 < 0,05. Tenaga kesehatan supaya memberikan penyuluhan
tentang pola asuh yang baik terhadap orangtua sehingga dapat diterapkan kepada anaknya.