HUBUNGAN INTENSITAS KUNJUNGAN ANTANETAL CARE DENGAN KESIAPAN MENJELANG PERSALINAN DI PUSKESMAS BAYAN KECAMATAN BAYAN KABUPATEN PURWOREJO
DOI:
https://doi.org/10.56772/jkk.v8i1.106Kata Kunci:
Intensitas Kunjungan ANC, Kesiapan Menjelang PersalinanAbstrak
Latar Belakang: Di Indonesia tingginya jumlah kematian ibu dan bayi menunjukkan rendahnya kualitas pelayanan kesehatan terutama pada pelayan ibu dan anak. Tingginya jumlah kematian, pada kenyataannya, dapat dicegah melalui cara yang efektif seperti pemeriksaan rutin berdasarkan perawatan standar yang disebut Perawatan Antenatal (ANC).
Tujuan Penelitian : Diketahui Hubungan Intensitas Kunjungan Antenatal care dengan Kesiapan Menjelang Persalinan di Puskesmas Bayan Kecamatan Bayan Kabuapaten Purworejo Tahun 2015.
Metode Penelitian : Observasi korelasi pendekatan cross sectional dengan populasi 70 dan sampel 30. Penelitian bulan Maret – April 2015, pengumpulan data primer dan sekunder dengan data KMS ibu hamil dan kuesioner yang diuji validitas.Alatukur yang digunakan adalah kuesioner dengan uji statistic menggunakan Chi square.
Hasil Penelitian : Responden yang memiliki intensitas kunjungan ANC baik 26 orang (86,7 %) yang tidak baik 4 orang (13,3 %) dan yang siap menjelang persalinan 22 orang dan tidak siap 8 orang.
Simpulan : Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan Intensitas Kunjungan ANC dengan kesiapan Menjelang Persalinan di Puskesmas Bayan Purworejo.
Saran : Meningkatkan pemeriksaan rutin antenatal care di puskesmas.